Friday, September 13, 2013

KERIS JOKOWI

 Empu Fauzan Pusposukadgo sedang menempa keris Cahyo Buwono yang akan dihadiahkan untuk Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo. (dok. Forum Bawa Rasa Tosa Aji Soedjatmiko)
SOLO—Joko Widodo saat ulang tahun ke-52 tahun 2013mendapat hadiah kado oleh satu satu paguyuban pembuat keris di Solo.
Keris yang diberi nama KK Cahyo Buwono ini akan diberikan langsung kepada Jokowi jika Gubernur DKI Jakarta ini bertandang ke Solo hal ini sesuai wejangan Walikota Solo pengganti Jokowi, Hadi Rudyatmo.
“Kata Pak Rudi lebih baik keris diberikan langsung ke Jokowi saat ia main ke Solo,” ucap ketua panitia babar keris untuk Jokowi, IA Joko Suyanto, Rabu (19/6/2013).
Pemesan keris ( Boworoso Tosan Aji Balai Sujadmiko -Solo ) yang menyediakan bahan dasar besi ini membutuhkan waktu selama tujuh bulan. Sebelum dibuat keris. Bahan yang akan dibuat menjadi keris diarak terlebih dulu di daerah Pringgondani, Gunung Lawu.
Ada beberapa kejadian yang aneh dalam pembuatan keris tersebut. Saat upacara adat tersebut muncul banyak lutung di pepohonan sekitar arak-arakan. Lutung tersebut bukannya merebut sesaji yang disiapkan malah ikut mengawal arak-arakan hingga ke tempat yang dituju.
“Ini mempertandakan bahwa alam telah menyetujui jika Jokowi akan dibuatkan sebuah keris,” ungkap Joko.
Selain itu ketika pengambilan gambar saat keris ditempa banyak foto yang rusak karena gambar tertutupi oleh lingkaran-lingkaran putih. Joko mempercayai jika hal gaib ini menandakan jika Jokowi adalah sosok yang suci.
Saat keris sudah jadi, keris tersebut oleh pihak pemesan kembali melakukan rangkaian upacara adat di Gunung Lawu. Saat itu wanita yang bertugas membawa keris Jokowi merasa keris tersebut terlalu berat. Sehingga tugasnya harus diganti oleh dua lelaki yang biasa mengarak keris ke Pringgondani, Lawu.
Jokowi akan dikado sebuah keris yang diberi nama Cahyo Buwono yang berarti bahwa Suami Iriana ini adalah sosok yang memberikan perlindungan kepada orang-orang kecil.
Jokowi dianggap pantas mendapatkan sebuah keris karena ia adalah seorang putra Solo yang menjadi tokoh nasional.

No comments:

Post a Comment